SKRIPSI SURVAI TINGKAT KESEGARAN JASMANI SISWA KELAS II SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI

Wednesday, January 20, 2016
(0001-PENDOLRA) SKRIPSI SURVAI TINGKAT KESEGARAN JASMANI SISWA KELAS II SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI

BAB II 
LANDASAN TEORI

2.1. Pengertian Kesegaran Jasmani
Kesegaran jasmani pada hakekatnya berkenaan dengan kemampuan dan kesanggupan fisik seseorang untuk melaksanakan tugasnya sehari-hari secara efektif dan efisien dalam waktu yang relatif lama tanpa menimbulkan kelelahan yang berarti, dan masih memiliki tenaga cadangan untuk melaksanakan aktifitas lainnya. Dengan demikian seseorang yang mempunyai tingkat kesegaran jasmani yang baik akan dapat melakukan kegiatan-kegiatan dengan baik tanpa merasa terlalu lelah. Ini juga berarti bahwa kegiatan itu dapat dilakukan secara terus menerus tanpa rasa sakit atau rasa malas ( Depdikbud,1997:4 )
Menurut Soegiyono (1982:6 ) kesegaran jasmani adalah kemampuan seseorang untuk mengerjakan pekerjaan sehari-hari dengan cukup kekuatan dan daya tahan tanpa timbul kelelahan dan dengan sisa tenaganya masih dapat menikmati waktu luang, dan siap menghadapi kesukaran/ bahaya yang mungkin timbul. Orang yang tidak fit tidak mampu melaksanakannya.
Ditinjau dari segi faal ( fisiologi ) kesegaran jasmani adalah kesanggupan dan kemampuan tubuh dalam melaksanakan tugas pembebanan fisik yang diberikan kepadanya ( pekerjaan sehari-hari ) tanpa menimbulkan kelelahan yang berlebihan. Menurut Sadoso Sumosarjuno ( 1995 : 19 ) kesegaran jasmani adalah kemampuan seseorang untuk

menunaikan tugas sehari-hari dengan mudah tanpa merasa lelah berlebihan dan masih mempunyai cadangan tenaga untuk menikmati waktu senggang nya dan untuk keperluan mendadak. 2.2 Komponen-komponen kesegaran jasmani
Secara umum komponen-komponen kesegaran jasmani atau unsur-unsur dari kesegaran jasmani adalah :
a. Daya tahan kardiovaskuler
Adalah kesanggupan sistem jantung, paru dan pembuluh darah untuk berfungsi secara optimal pada keadaan istirahat dan kerja dalam mengambil oksigen dan menyalurkan ke jaringan yang aktif sehingga dapat dipergunakan pada proses metabolisme tubuh. Hal tersebut diperlukan untuk menunjang kerja otot. Daya tahan kardiovaskuler merupakan komponen terpenting dalam kesegaran jasmani.
b. Daya tahan otot
Adalah kemampuan atau kapasitas sekelompok otot untuk melakukan kontraksi yang beruntun atau berulang-ulang terhadap suatu beban dalam jangka waktu tertentu. Jadi daya tahan otot merupakan kemampuan untuk mengatasi kelelahan otot.
c. Kekuatan otot ( strength)
Kekuatan otot merupakan tenaga atau gaya yang dapat dihasilkan otot pada suatu kontraksi maksimal. Sedangkan daya tahan otot adalah kemampuan otot untuk melakukan kerja berulang-ulang dengan beban sub maksimal. Seseorang mungkin mempunyai kekuatan otot yang besar
di sekelompok otot tertentu, tetapi belum tentu pada kelompok otot lainnya.
d. Kecepatan ( speed)
1). Kecepatan Gerak
Kecepatan gerak adalah kemampuan untuk melaksanakan gerak-gerak yang sama atau tidak sama secepat mungkin. 2). Kecepatan reaksi
Kecepatan reaksi adalah waktu yang dibutuhkan untuk memberi jawaban gerak setelah menerima suatu rangsangan.
e. Kelincahan ( agility )
Kelincahan adalah kemampuan mengubah secara cepat arah tubuh/ bagian tubuh tanpa gangguan pada keseimbangan.
f. Kelenturan (flexibility)
Kelenturan adalah keleluasaan gerak tubuh pada persendian yang sangat dipengamhi oleh elastisitas otot, tendon dan ligament sekitar persendian itu sendiri. Kelenturan berperan hampir setiap gerakan manusia, sehingga pada bidang olahraga kelenturan ini penting dalam menopang kinerja dan keindahan gerak. Kelenturan merupakan salah satu tolok ukur kesembuhan akibat cidera dan penyakit-penyakit muskulo skeletal.
g. Keseimbangan ( balance )
Keseimbangan adalah kemampuan mempertahankan sikap tubuh/ bagian tubuh tanpa gangguan pada keseimbangan.
h. Koordinasi (coordination )
Koordinasi menyatakan hubungan harmonis berbagai factor yang terjadi pada suatu gerakan.
i. Daya ledak (power)
Daya ledak adalah kemampuan seseorang untuk mempergunakan kekuatan maksimum yang dikerahkan dalam waktu sependek-pendeknya.
j. Komposisi tubuh ( body composition )
Komposisi tubuh digambarkan dengan berat badan tanpa lemak dan berat lemak. Berat badan tanpa lemak terdiri atas masa otot ( 40-50 5 ), tulang ( 16-18% ) dan organ-organ tubuh ( 29-39% ). Berat lemak dinyatakan dalam persentasenya terhadap berat badan total. Secara umum dapat dikatakan makin kecil persentasi lemak, makin baik kinerja seseorang.
k. Reaksi ( reaction )
Reaksi adalah kemampuan seseorang untuk segera bertindak secepatnya dalam menangani rangsangan yang ditimbulkan lewat indra, syaraf feeling lainnya. ( Pusat Kesegaran Jasmani dan Rekreasi, 1975:11)

2.3. Factor-faktor yang mempengaruhi kesegaran jasmani
Factor-faktor yang mempengaruhi kesegaran jasmani adalah sebagai berikut a. Makanan dan Gizi
Makanan dan gizi sangat diperlukan bagi tubuh untuk proses
pertumbuhan, pergantian sel tubuh yang rusak dan untuk
mempertahankan kondisi tubuh.
Unsur-unsur yang diperlukan tubuh antara lain :
1). Protein
Protein merupakan zat gizi yang sangat penting, karena yang paling erat hubungannya dengan proses-proses kehidupan. Dapat dikatakan bahwa setiap gerak hidup sel selalu bersangkutan dengan fungsi sel. Protein selain berfungsi sebagai zat pembangun, juga berfungsi untuk pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan, mengganti sel-sel rusak dan aus terpakai, zat pengatur, dan juga protein sebagai sumber energi. Sumber protein dari nabati dan hewani.
2). Lemak
Lemak adalah sekelompok ikatan organic yang terdiri atas unsur-unsur carbon, hydrogen dan oksigen yang mempunyai sifat dapat larut dalam zat-zat pelarut tertentu. Lemak dalam tubuh berfungsi untuk cadangan tenaga, bantalan organ-organ tubuh tertentu, memberikan fiksasi organ tersebut seperti biji mata dan ginjal, isolasi sehingga panas tubuh tidak banyak keluar, mempertahankan tubuh dari gangguan-gangguan luar seperti pukulan atau bahan-bahan berbahaya seperti zat kimia yang dapat merusak jaringan otot dan memberikan garis-garis bentuk tubuh yang baik.
3). Karbohidrat
Karbohidrat adalah nama kelompok bagi ikatan-ikatan organic yang mempunyai fungsi menghasilkan energi dan mempunyai karakteristik sejenis yang terdiri dari unsur-unsur C,H,O. Sumber utama karbohidrat didalam makanan berasal dari tumbuhan, dan hanya sedikit saja termasuk bahan makanan hewani. Di dalam tubuh karbohidrat, lemak, protein dan karbohidrat merupakan sumber energi yang paling murah dan mudah di dapat.
4). Garam-garam mineral
Sekitar 4% dari tubuh manusia terdiri atas mineral, secara umum mineral digunakan tubuh untuk : membangun jaringan tulang, mengatur tekanan osmose dalam tubuh, memberikan elektrolit untuk keperluan-keperluan otot-otot dan syaraf, dan membuat berbagai enzim.
5). Vitamin
Fungsi vitamin secara umum berhubungan erat dengan fungsi enzim, terutama vitamin yang larut dalam air. Enzim merupakan katalisator organic yang menjalankan dan mengatur reaksi-reaksi biokimia di dalam tubuh. Suatu enzim terdiri atas komponen protein yang dihasilkan oleh sel dan disebut apoenzim. Apoenzim ketika disintesis tidak mempunyai aktifitas, baru menjadi aktif bila telah ber konjugasi

Artikel Terkait

Previous
Next Post »